penyediadonasi.com – Cara menyantuni anak yatim bisa diwujudkan dengan memberikan perlindungan dan kasih sayang yang tulus. Simak panduan lengkapnya di bawah ini.
Tahukah Anda, Kamu? Muharram dikenal sebagai bulannya anak yatim. Bulan ini sering dikenal sebagai hari raya anak yatim. Manfaatkanlah momen ini untuk memperbanyak santunan bagi mereka.
Menyantuni anak yatim bisa dilakukan dengan berbagai cara, dari mendukung pendidikan hingga memberikan perlindungan. Bahkan, hanya dengan mengusap kepala anak yatim dan menunjukkan kasih sayang, Kamu sudah memperoleh pahala.
Mari simak penjelasan lebih lengkap mengenai cara menyantuni anak yatim berikut ini. Baca sampai tuntas, ya.
Siapa Itu Anak Yatim?
Anak yatim adalah individu yang kehilangan ayahnya sebelum mencapai usia dewasa atau usia baligh. Meskipun mereka masih memiliki ibu, kakek, atau nenek, status anak yatim tetap melekat.
Namun, begitu anak tersebut mencapai usia baligh, ia tak lagi disebut yatim. Lalu, mengapa anak yatim perlu disantuni? Kehilangan ayah, yang biasanya menjadi tulang punggung keluarga, mengakibatkan hilangnya sumber nafkah dan perlindungan. Oleh sebab itu, mereka memerlukan bantuan, terutama dalam hal perlindungan dan finansial, agar bisa menjalani hidup dengan layak.
Keutamaan Menyantuni Anak Yatim
Dalam Islam, anak yatim memiliki kedudukan yang istimewa. Bahkan, Allah SWT secara langsung menginstruksikan umat Muslim untuk melindungi dan merawat anak yatim. Banyak sekali pahala dan balasan yang dijanjikan, mulai dari terhindar dari siksaan di akhirat hingga dijamin masuk surga. Berikut ini beberapa keutamaan menyantuni anak yatim.
1. Terhindar dari Siksaan di Akhirat
Salah satu keistimewaan menyantuni anak yatim adalah terhindar dari siksa api neraka di akhirat nanti. Perlakukanlah anak yatim dengan baik, ramah, dan penuh kasih sayang. Rasulullah SAW mencontohkan adab yang benar dalam memperlakukan anak yatim, sehingga mereka yang mencontohnya dijauhkan dari azab Allah SWT.
2. Mendapat Pertolongan Allah SWT
Bagi siapa saja yang berbuat kebaikan, Allah SWT akan menggantinya dengan ganjaran yang lebih baik. Termasuk bagi mereka yang menyayangi dan memberikan bantuan kepada anak yatim. Allah SWT berjanji akan menghilangkan kesusahan mereka, baik di dunia maupun di akhirat.
3. Dijamin Masuk Surga
Selain didekatkan kepada Rasulullah SAW, bagi mereka yang menyayangi dan menafkahi anak yatim, dijamin masuk surga. Rasulullah SAW bersabda bahwa siapa saja yang memelihara anak yatim, Allah SWT akan memasukkannya ke dalam surga. Menyantuni anak yatim juga menjadi jalan untuk bertemu Rasulullah SAW di akhirat kelak.
4. Mendapat Pahala Berlipat Ganda
Dalam setiap rezeki yang diperoleh, terdapat hak orang lain, termasuk anak yatim. Sudah sewajarnya jika hak tersebut diberikan kepada yang berhak menerimanya. Bagi mereka yang memberikan sebagian hartanya kepada anak yatim, Allah akan melipatgandakan pahalanya.
Cara Menyantuni Anak Yatim
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, menyantuni anak yatim sangat dianjurkan oleh Allah SWT dan Rasulullah SAW. Tapi, tahukah Anda bagaimana caranya? Ternyata, menyantuni anak yatim tidak hanya melalui sedekah saja, lho. Berikut ini beberapa cara menyantuni anak yatim yang bisa dilakukan:
1. Usap Kepalanya
Mengusap kepala anak yatim merupakan simbol kasih sayang dan empati. Meskipun terlihat sederhana, tindakan ini membawa pahala besar bagi yang melakukannya. Rasulullah SAW sendiri menganjurkan umat Muslim untuk melakukannya.
2. Mendukung Pendidikannya
Pendidikan adalah hak dasar yang wajib didapatkan setiap anak, termasuk anak yatim. Sayangnya, banyak anak yatim yang terpaksa putus sekolah karena kekurangan biaya.
Jika memiliki rezeki lebih, sangat disarankan untuk membantu membiayai pendidikan mereka. Ini bukan hanya membantu mereka mencapai cita-citanya, tetapi juga menjadi ladang pahala.
3. Menjaga Harta Anak Yatim
Mengelola harta yang dimiliki anak yatim sesuai syariah juga menjadi bentuk menyantuni mereka. Keuntungan yang diperoleh dari pengelolaan ini bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Ingat, jangan sampai tergoda untuk meraup keuntungan pribadi. Jauhi riba dan utamakan kebutuhan anak yatim. Allah SWT berfirman bahwa siapa yang memakan harta anak yatim, sama dengan menelan api ke dalam perutnya dan akan dimasukkan ke dalam api yang menyala-nyala (An-Nisa: 10).
4. Tidak Menghardiknya
Salah satu bentuk menyantuni anak yatim adalah dengan tidak menghardik mereka. Usahakan untuk selalu berbuat baik dan tunjukkan kasih sayang kepada mereka. Ingat, menghardik anak yatim adalah perbuatan yang bisa membuat Allah SWT murka.
5. Memberinya Perlindungan
Memberikan perlindungan kepada anak yatim bisa dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari perlindungan pendidikan, keamanan, hingga finansial. Kamu bisa membantu dalam salah satu aspek ini. Misalnya, jika ingin memberikan perlindungan finansial, bantulah memenuhi kebutuhan mereka.
Jika ingin menjamin pendidikan, biayailah pendidikan mereka hingga selesai. Lebih baik lagi jika bisa memberikan tempat tinggal bagi mereka. InsyaAllah, semua kebaikan akan dicatat dan dibalas dengan kebaikan oleh Allah SWT.
6. Mendonasikan Harta atau Wakaf
Mendonasikan harta atau memberikan wakaf untuk anak yatim adalah salah satu cara mulia untuk membantu mereka dalam jangka panjang.
Dengan melakukan wakaf atau donasi, Anda bukan hanya memberikan bantuan sementara tetapi juga membangun fondasi yang kuat untuk masa depan anak-anak yatim tersebut. Ini adalah tindakan berkelanjutan dan penuh kebajikan yang sejalan dengan ajaran Islam mengenai kepedulian sosial dan altruism.
Itulah beberapa cara sederhana untuk menyantuni anak yatim. Mudah, bukan? Di bulan Muharram yang penuh berkah ini, mari tingkatkan amal dengan memperbanyak santunan untuk mereka.
Jangan tunggu lagi! Raih pahala berlimpah dengan menyantuni anak yatim melalui kami sekarang juga.